Perhatikan! Kurangi Konsumsi Daging Merah untuk Cegah Hipertensi

Perhatikan! Kurangi Konsumsi Daging Merah untuk Cegah Hipertensi - GenPI.co JATENG
Ilustrasi daging. (Foto: pekalongankota.go.id)

GenPI.co Jateng - Jumlah konsumsi daging merah, seperti sapi dan kambing, perlu dibatasi demi mencegah munculnya indikasi penyakit tidak menular (PTM), seperti tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Hal ini disampaikan Ahli Gizi Rumah Sakit QIM Batang, Cyntia Ayu Rahmawati.

“Cara pengolahannya akan lebih baik jika direbus atau dikukus, sehingga meminimalisasi penggunaan minyak goreng. Standar takaran daging yang boleh dikonsumsi (sebanyak) 50 gram sehari. Jangan berlebihan dalam mengonsumsi,” kata dia, dikutip jatengprov.go.id, Senin (10/7).

BACA JUGA:  Begini Cara Mencegah Hipertensi, Batasi Konsumsi Garam!

Cyntia menambahkan masyarakat juga dapat mengurangi konsumsi organ dalam (jerohan) sapi atau kambing, seperti usus, babat dan lainnya.

Menurut dia, makanan ini demi mencegah kenaikan kadar kolesterol dalam darah.

BACA JUGA:  Inilah Penyebab Orang Terkena Hipertansi, Kenali Gejalanya

Akan tetapi, konsumsi daging perlu diimbangi dengan konsumsi sayuran dan air putih dalam jumlah yang cukup.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Batang, Ida Susilaksmi, membeberkan cek kesehatan perlu dilakukan secara rutin, terutama setelah masa setelah Hari Raya Iduladha.

BACA JUGA:  7 Cara Mencegah Terjadinya Hipertensi, Batasi Jumlah Konsumsi Garam

Menurut dia, saat seperti ini konsumsi daging merah lebih tinggi daripada hari-hari biasa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya