Waduh! Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Arisan Online, Kerugiannya hingga Rp 6,6 Miliar

Waduh! Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Arisan Online, Kerugiannya hingga Rp 6,6 Miliar - GenPI.co JATENG
Ilustrasi penipuan arisan online. (Foto: GenPI.co)

Semula Rania kenal dengan Tania sejak SMK.

"Waktu itu memang bayarnya masih lancar. Pada 2022 dia buka open titip dana atau istilahnya pendonor dan jalan tiap minggu," kata dia, dikutip ayosemarang.com, Kamis (13/10).

Rania menambahkan dia diiming-imingi keuntungan sebesar 20% dari modal yang ditanam.

BACA JUGA:  Wong Kudus Jadi Korban Arisan Bodong, Polres Buka Posko Pengaduan

Menurut dia, kejanggalan mulai tampak pada 7 Oktober 2022 karena hasil yang didapat mulai macet.

"Harusnya aku dapat uang plus profit Rp 9 juta. Tapi, dia jawab limit max, oke aku maklumin. Tanggal 8 pun sebetulnya masih ada pendonor, namun sampai tanggal 9 dan pada tanggal 10 Tania ngechat di grup," papar dia.

BACA JUGA:  Puluhan Warga Kudus Jadi Korban Arisan Bodong, Kerugian Capai Rp 2 Miliar

Rania membeberkan jika Tania kurang lebih menjelaskan uang anggota tidak dia pakai secara pribadi.

Dia pun meminta maaf karena terjadi limit dan apabila tidak terima bisa datang ke rumahnya.

BACA JUGA:  Ajaran Samin Surosentiko Jadi Warisan Budaya, Begini Isinya

Tania lalu berdalih profit anggota tidak diberikan secara lancar karena habis untuk menutup anggota yang meneror adminnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya