
GenPI.co Jateng - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turun langsung mengecek stok beras menyusul adanya kenaikan komoditas bahan pangan pokok ini.
Ganjar mengecek stok beras di gudang Bulog untuk memastikan stok beras melimpah dan dapat menekan harga di pasaran.
“Saya terkejut saja kemarin ketika melihat ada kenaikan harga beras, karena beras kami sebenarnya sangat cukup. Maka ini kami cek di gudang Bulog, dan ternyata betul banyak kok berasnya,” kata Ganjar, seusai mengecek stok beras di Gudang Bulog Ngabeyan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, dikutip jatengprov.go.id, Kamis (8/9).
BACA JUGA: Atasi Stunting di Kendal, Bulog Pasok 5,34 Ton Beras Fortifikasi
Sebagai informasi, harga beras di sejumlah pasar di Jawa Tengah naik menyusul adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Harga beras medium yang semula seharga Rp9.600 per kilogram menjadi Rp11.000 per kilogram.
BACA JUGA: Baznas Karanganyar Distribusikan 19,6 Ton Beras
Sedangkan beras premium dari harga Rp11.000 per kilogram menjadi Rp11.537 per kilogram.
“Tapi ada beberapa yang mesti kita alert pada kondisi ini. Kalau memang di beberapa kabupaten/ kota atau di beberapa pasar terjadi kenaikan, kami harus cepat untuk segera merespons,” papar dia.
BACA JUGA: Tenang, Stok Beras dan Minyak Goreng Jateng Selama Ramadan Aman
Ganjar menyebut Bulog sudah menyiapkan sistem untuk melayani kebutuhan beras masyarakat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News