Kronologi Pembunuhan di Wonogiri, Berawal dari Konser Dangdut Berujung Pengeroyokan, Jasad Dibuang ke Sungai

Kronologi Pembunuhan di Wonogiri, Berawal dari Konser Dangdut Berujung Pengeroyokan, Jasad Dibuang ke Sungai - GenPI.co JATENG
Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho, saat konferensi pers pembunuhan warga Wonogiri, di Mapolres Sukoharjo, Rabu (7/9). (Foto: Desty Luthfiani/GenPI.co)

GenPI.co Jateng - Konser musik dangdut di Dukuh Seneng RT 01, RW 06, Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri, Wonogiri, berujung maut.

Pemuda bernama Alan Suryawan (28), warga Dukuh Gunung Kukusan RT 03, RW 09, Desa Giriwono, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, tewas setelah diduga dikeroyok.

Jasad korban dibuang di pinggir anak Sungai Bengawan Solo Dukuh Grantang RT 03, RW 09, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, yang ditemukan pada Sabtu (16/7) lalu.

BACA JUGA:  Bunuh Teman Sekolah, Remaja Asal Magelang Dihukum 8 Tahun Penjara

Polres Sukoharjo telah mengamankan sebanyak 3 pelaku pembunuhan.

Ketiga pelaku adalah Muhammad Chaeroni (20), warga Kecamatan Wonogiri, Tri Nur Cahyo (23), warga Wonogiri, dan Budi Sukoco (25) warga Karanganyar.

BACA JUGA:  Astaga! 2 Napi di Lapas Semarang Bunuh Diri di Kamar Mandi

Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho, mengatakan peristiwa ini terjadi di Wonogiri, tetapi korban pembunuhan ditemukan di Nguter, Sukoharjo.

"Kejadian awalnya masuk wilayah Wonogiri tetapi karena dibuang di sungai dan terbawa arus, jadi korban ditemukan di Nguter," ujar AKBP Wahyu Nugroho, dalam konferensi pers, Rabu (7/9).

BACA JUGA:  Begini Cuitan Terakhir Mahasiswi Tewas Jatuh dari Lantai 9 Apartemen di Semarang, Pesan Bunuh Diri?

Kapolres menjelaskan kronologi peristiwa pembunuhan ini bermula saat korban meninggalkan rumah untuk menonton konser dangdut di perumahan Safira, Kelurahan Wonogiri, Wonogiri Kota pada Sabtu (2/7) lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya