Banjir Rob Semarang Picu Kelangkaan Minyak Goreng di Kudus

Banjir Rob Semarang Picu Kelangkaan Minyak Goreng di Kudus - GenPI.co JATENG
Seorang pedagang menjual minyak goreng di Kudus, (ANTARA/Akhmad Nazaruddin)

GenPI.co Jateng - Banjir rob yang melanda kawasan Kota Semarang picu kelangkaan minyak goreng curah di Kabupaten Kudus.

Padahal minyak goreng curah memiliki peminat yang tinggi lantaran harganya lebih murah.

Salah satu pedagang Pasar Bitingan, Kudus, Aslihah, mengatakan berulang kali dia mencari minyak suplai minyak goreng ke sejumlah tempat dengan hasil nihil.

BACA JUGA:  Ini Syarat Khusus dan Jadwal PPDB Jateng untuk Siswa Disabilitas

“Para penyalur memasang tulisan minyak goreng habis," kata Aslihah, dikutip Antara, Senin (30/5).

Menurut dia, minyak goreng curah banyak dicari masyarakat karena harganya lebih murah.

BACA JUGA:  Cegah Penyakit Cacar Monyet, Begini Upaya DKK Solo

Minyak goreng curah dijual dengan harga Rp17.000 per kilogram, sedangkan minyak goreng kemasan harganya Rp22.000 per liter.

Saban hari, Aslihah biasa menjual hingga 70 kilogram minyak goreng curah. Sebab, pelanggannya kebanyakan pemilik warung makan.

BACA JUGA:  Antisipasi Banjir Rob, Perusahaan Diminta Cek dan Perbaiki Ini

Mujur, Aslihah mendapatkan pasokan minyak goreng curah 30 kilogram dari temannya dengan harga Rp16.000 per kilogram.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya