PMK di Batang Berpotensi Picu Kematian 1.600 Ekor Sapi

PMK di Batang Berpotensi Picu Kematian 1.600 Ekor Sapi - GenPI.co JATENG
Ilustrasi petugas memeriksa ternak sapi untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK). (Foto: ANTARA/Diskominfo Kabupaten Probolinggo)

Saat ini, sejumlah daerah yang terkonfirmasi memiliki kasus PMK yakni Gresik, Mojokerto, dan Lumajang.

“Alhamdulillah di Batang masih aman, tapi kami tetap melakukan pengawasan selama 24 jam,” ujar dia.

Sejumlah gejala ternak tertular PMK misalnya pincang, kelenjar submandibula membengkak, nafsu makan menurun dan demam.

BACA JUGA:  Duh! 37 Hewan Ternak di Jateng Terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku

Selain itu ada pula luka pada mulut dan kuku ternak. Produksi susu sapi terinfeksi PMI pun menurun.

“Kalau ada gejala tersebut, segera melapor kepada Dislutkannak atau bisa ke tingkat kecamatan,” ujar dia.

BACA JUGA:  Mantap! Ekonomi Jawa Tengah Tumbuh 5,16%

Apabila dinyatakan positif, suatu daerah itu diisolasi dengan tidak diizinkan mengeluarkan atau memasukkan hewan ternak.(*)

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya