GenPI.co Jateng - Sedikitnya 50 tenaga kesehatan atau nakes di Kabupaten Kudus terkonfirmasi positif Covid-19.
Mereka terpapar diduga berasal dari penularan klaster keluarga.
Dari jumlah itu, 30 nakes di antaranya berasal dari RS Mardi Rahayu.
BACA JUGA: Waduh! Twitter Wadas Melawan Ditangguhkan, Begini Tanggapan Polda
Bupati Kudus, Hartopo, mengatakan nakes yang yang positif Covid-19 itu kini menjalani isolasi mandiri.
Saat ini, dia memerintahkan seluruh RS di Kudus menambah kapasitas ruang isolasi menghadapi lonjakan Covid-19.
BACA JUGA: Begini Pengakuan Agen Arhan: Ini Kerja Keras Berbulan-Bulan
"Kalaupun ada lonjakan kasus, maka rumah sakit secara otomatis akan menambah ruang rawat inap," ujar Hartopo, dikutip Antara, Kamis (17/2).
Dia menyebutkan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate masih berada di 45 persen.
BACA JUGA: Cegah Kekerasan Perempuan & anak, Sekda Jepara: Jangan Demi Viral
Artinya, ketersediaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 terbilang aman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News