
GenPI.co Jateng - Para korban pembunuhan dukun pengganda uang di Banjarnegara dipastikan tewas lemas diracun.
Seperti diketahui, ada sebanyak 12 korban pembunuhan dukun pengganda uang bernama Slamet Tohari (45).
Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah Kombes Pol Slamet Iswanto.
BACA JUGA: Astaga! Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet di Banjarnegara Jadi 12 Orang
"Seluruh Korban dipastikan meninggal karena mati lemas akibat diracun. Hal ini, dari hasil pemeriksaan Toksikologi terhadap jenazah Paryanto salah satu korban pembunuhan dukun pengganda uang," kata dia, Jumat (7/4).
Slamet menjelaskan dari hasil labfor korban Paryanto, seluruh barang bukti positif mengandung racun Potasium Sianida.
BACA JUGA: Terungkap! Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Bunuh Banyak Korban
Menurut dia, racun inilah yang membuat para korban meninggal dunia.
Dia menyebut ada 3 jenazah yang sudah teridentifikasi, yakni Paryanto (53), warga Sukabumi Jabar, Irsad (43), dan Wahyu Tri Ningsih (41) atau pasangan suami istri asal Lampung.
BACA JUGA: Dukung Bakal Calon Anggota DPR, Kepala SD di Banyumas Terancam Dipecat
Hal ini berdasarkan hasil identifikasi jenazah atau ante mortem dari 12 jenazah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News