Manfaat Holding Ultra Mikro Makin Berguna Bagi Pelaku Usaha

Manfaat Holding Ultra Mikro Makin Berguna Bagi Pelaku Usaha - GenPI.co JATENG
Holding Ultra Mikro melalui berbagai layanan, produk, dan solusi yang terintegrasi memberikan manfaat sangat besar bagi para pelaku usaha. Foto: BRI

“Terima kasih kepada PNM Mekaar yang telah memberikan saya pinjaman modal untuk membantu mengembangkan bisnis saya secara online dan telah menyarankan untuk menabung di BRI atas keuntungan bisnis yang saya peroleh,” imbuh Yuli.

Yanti, yang juga menjadi nasabah Holding UMi merasakan manfaat serupa. Selaku pemilik rumah makan khas Minang, Yanti menikmati manfaat dari berbagai produk Holding UMi dari Pegadaian dan BRI.

“Saya sudah lama menabung Tabungan Emas Pegadaian. Untuk modal usaha warung saya mendapatkan fasilitas dari Pinjaman BRI, sehingga Tabungan Emas saya masih tetap bisa saya simpan,” tuturnya.

BACA JUGA:  Terus Tebarkan Social Values, Inilah Sederet Pencapaian Kinerja BRI

Selain itu, manfaat dalam peningkatan literasi seperti transaksi non tunai juga dirasakan nasabah Holding UMi. Elsa, seorang nasabah Holding UMi menyebut pencairan secara non-tunai lebih lebih menghemat waktu dan aman.

“Kalau pakai transfer kita bisa tinggal tunggu di rumah dan uang tidak tercecer. Jadi saya lebih memilih untuk non-tunai,” ujarnya.

BACA JUGA:  Laba Tumbuh, BRI Terapkan Manajemen Risiko Yang Prudent

Tingkatkan Kinerja Pegadaian & PNM

Di sisi lain, manfaat Holding UMi di bawah komando entitas induk yaitu BRI, tentunya terlihat pula pada kinerja keuangan Pegadaian dan PNM. Sinergi melalui holding yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN tersebut membuat Pegadaian berhasil menumbuhkan pinjaman (outstanding) dari Rp52,4 triliun menjadi Rp59,1 triliun, tumbuh sekitar 12,7% secara tahunan pada Desember 2022.

BACA JUGA:  Kinerja BRI Diprediksi Tetap Moncer

Efisiensi juga berhasil dilakukan dengan penurunan cost of fund (CoF) Pegadaian, dari 6% pada 2021 menjadi 4,9% pada 2022. Sedangkan jumlah nasabah pinjaman Pegadaian meningkat dari 6,6 juta nasabah pada 2021 menjadi 7 juta nasabah pada 2022, tumbuh sekitar 6,2% secara tahunan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya