Disdikbud Boyolali Ogah PTM 100 Persen, Ini Alasannya

Disdikbud Boyolali Ogah PTM 100 Persen, Ini Alasannya - GenPI.co JATENG
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boyolali, Darmanto. (Foto: DIskominfo Boyolali)

GenPI.co Jateng - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali ogah menerapkan pembelajaran tatap muka 100 persen meski vaksinasi melampaui target.

Hal ini untuk mengantisipasi muncul persepsi pandemi sudah usai di masyarakat.

“Pelaksanaan PTM tetap terbatas dengan prokes ketat sehingga Boyolali belum 100 persen," kata Kepala Disdikbud Boyolali, Darmanto, dikutip Antara, Rabu (19/1).

BACA JUGA:  Keren! 3 Pemain Persis Youth Dipanggil Timnas Lawan Tim Eropa

Dia menjelaskan cakupan vaksinasi kelompok anak usia 6-11 tahun mencapai 97.499 anak atau 101,9 persen. Jumlah ini melampaui target yang berjumlah 95.713 anak.

Namun, capaian ini tidak dijadikan alasan untuk menggelar PTM terbatas.

BACA JUGA:  Duh! WNA Korea Jadi Korban Mafia Tanah ASN di Klaten, Rugi Rp 2 M

Sebab, dia khawatir muncul persepsi di masyarakat bahwa pandemi sudah usai.

Sebagai gantinya, Disdikbud Boyolali tetap menerapkan PTM terbatas dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat.

BACA JUGA:  Diduga Korsleting Aki, 3 Sepeda Motor di Boyolali Hangus Terbakar

Dia mencontohkan kapasitas ruang kelas berukuran 7 meter x 7 meter maksimal 16 orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya