“Hal ini penting untuk mempersiapkan dan mengurangi risiko epidemi dan pandemi,” ujar dia.
Ke depan, model SBM CP3 ini akan diterapkan di seluruh wilayah Indonesia.
Vice Chair IFRC Indonesia, Ruth Lane, melihat keberhasilan Indonesia dalam menanggapi pandemi tidak luput dengan keterlibatan aktif masyarakat.
BACA JUGA: Vaksinasi Usia 6-11 Tahun di Banjarnegara Targetkan 94.736 Anak
Maka itu, CP3 PMI berusaha melatih sukarelawan masyarakat tentang penanggulangan epidemi, seperti pemantauan, pelacakan, dan melaporkan kejadian sebuah penyakit di desa.
Sukarelawan ini juga sekaligus dilatih membangun sistem informasi yang memadai.(*)
BACA JUGA: Dikalahkan Hati Beriman FC Junior, Persiku Junior Jadi Runner Up
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News