
“Jadi artinya bentuk toleransinya nyata. Bagus ya,” imbuh dia.
Sementara itu, Pastur Paroki Gereja Katedral Semarang, Herman Yosep Singgih Sutoro, menambahkan umat diajak untuk membangun persaudaraan di tengah pandemi Covid-19.
“Semua diajak membangun semangat persaudaraan di tengah situasi pandemi, yang masih berlangsung sekarang. Semuanya itu berdasarkan pada cinta Yesus Kristus kepada umat manusia itu sendiri,” papar dia.
BACA JUGA: Polresta Surakarta Sterilisasi Gereja Jelang Natal, Doakan Aman
Herman menjelaskan perayaan malam Misa Natal di Katedral berlangsung aman.
Selain itu, para jemaah juga menerapkan protokol kesehatan ketat.
BACA JUGA: Daftar KA Tambahan Saat Libur Natal dan Tahun Baru di Daop 6
“Kami membatasi jumlah 50% dari kapasitas gereja. Di dalam gereja kapasitas biasa itu 900 orang, kami isi 400 orang,” jelas dia.(*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News