Akan tetapi, dalam perjalanan ini air ketuban sudah keluar dan ada tanda-tanda kepala bayi kelihatan.
Sesampainya di depan puskesmas, Aiptu Sutiyana bergegas meminta bantuan petugas untuk membantu pasien.
Sayangnya, ibu muda tersebut tidak memungkinkan diangkat sehingga proses kelahiran harus dilakukan di dalam mobil patroli Polsek Kertek yang diparkir di tepi jalan umum.
BACA JUGA: Tanggul Irigasi Jebol, 31 Rumah di Wonosobo Kebanjiran
Ibu muda tersebut akhirnya melahirkan dengan dibantu 3 bidan.
“Alhamdulilah proses kelahiran berjalan lancar. Ibu dan bayi dalam keadaan selamat, bayi dengan bobot 1.850 gram, panjang badan 46 cm,” papar dia, dikutip tribratanews.jateng.polri.go.id.
BACA JUGA: Kabar Baik! Wonosobo Segera Miliki Kampung Bahasa, Apa Itu?
Ayah sang bayi, Mustakim, mengaku sebelumnya dia beserta istrinya periksa kandungan dan baru bukaan satu.
Setelah itu, keduanya jalan-jalan di rest area yang juga perkebunan teh.
BACA JUGA: Sekolah di Wonosobo Wajib Terima Siswa ABK
Akan tetapi saat jalan-jalan itu istrinya merasakan kontraksi mau melahirkan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News