Namun demikian, adapula yang memilih masuk pondok pesantren sehingga meninggalkan sekolah formal.
“Ini tetap kami berikan ruang-ruang diskusi, begitu pun yang bekerja dan masih usia sekolah, kami sarankan ke PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat), sehingga tidak menyita waktu,” ungkap dia.
Salah satu penerima bantuan warga Desa Jeruk, Kecamatan Pancur, Ahmad Ridwan Ansori, mengaku bersyukur bisa kembali bersekolah.
BACA JUGA: Kabar Baik! Kemiskinan di Rembang Turun 1,15%, Ini Kuncinya
Ridwan mengaku berhenti sekolah karena orang tuanya mengalami kesulitan ekonomi.
“Alhamdulillah terbantu untuk biaya transportasi dan operasional sekolah,” jelas dia.(*)
BACA JUGA: 426 Pengemudi Ojek di Rembang Dapat Bansos
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News