
Pihaknya akan menggelar pelatihan bagi para guru pendamping menjadi guru pembimbing khusus (GPK).
“Targetnya seluruh sekolah SD dan SMP di Wonosobo siap melayani ABK,” imbuh dia.
Di sisi lain, pihak sekolah juga diminta menyediakan fasilitas bagi ABK, seperti akses pintu masuk, kursi roda, dan jalan landai.
BACA JUGA: Upacara Sumpah Pemuda di Wonosobo, Ganjar Malah Dapat Kejutan Kue Ulang Tahun
Ketua Ikatan Penyandang Disabilitas Wonosobo Syaifurohman menambahkan program ini bisa dijadikan percontohan tentang upaya sektor pendidikan untuk memfasilitasi ABK.
“Kenali kami dengan kelebihan bukan kekurangan,” jelas dia.(*)
BACA JUGA: Geber Aminduk Disabilitas Layani 306 Difabel di Jepara
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News