Stok Vaksin Covid-19 Kosong, Warga Grobogan Pusing

Warga Grobogan mengeluhkan stok vaksin yang kosong di wilayahnya. Mereka tidak bisa bepergian dengan transportasi umum dengan vaksin sebagai syarat.


Redaktur:
Reporter:
Stok Vaksin Covid-19 Kosong, Warga Grobogan Pusing - GenPI.co JATENG
Pelanggan kereta api (KA) jarak jauh usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksinasi ketiga (booster). (Foto: Daop 6 Yogyakarta)

"Sudah diminta segera vaksin, tapi di lapangan malah zonk," imbuh dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan Slamet Widodo mengakui ketersediaan vaksin covid-19 menipis.

Menurut dia, kekurangan vaksin Covid-19 terjadi seluruh daerah di Indonesia.

BACA JUGA:  Waduh! Solo Kehabisan Stok Vaksin Covid-19

Kini pihaknya menunggu pasokan vaksin dari pemerintah baik provinsi maupun pusat.

Akan tetapi, Slamet membantah vaksin covid-19 di puskesmas dan rumah sakit kosong.

BACA JUGA:  Capaian Vaksin Booster di Jawa Tengah Baru 31%

"Intinya kami punya stok. Vaksin Pfizer 426 dosis tersebar di beberapa puskesmas," ungkap dia.

Slamet menegaskan Dinkes tetap menyediakan vaksin untuk kebutuhan masyarakat, baik sebagai syarat perjalanan maupun penerima bantuan sosial. "Kebutuhan yang sangat urgen misalnya bepergian kami layani ke puskesmas yang mengadakan pelayanan," jelas dia.(*)

BACA JUGA:  Stok Vaksin Meningitis di Jawa Tengah Menipis, Ganjar Instruksikan Ini

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Stok Vaksin Covid-19 Kosong, Warga di Grobogan Mengeluh, Dinkes Bilang Begini

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya