Ribuan Mahasiswa Solo Raya Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Gedung DPRD Solo, Ini Tuntutannya

Ribuan Mahasiswa Solo Raya Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Gedung DPRD Solo, Ini Tuntutannya - GenPI.co JATENG
Mahasiswa se-Solo Raya gelar aksi unjuk rasa tolak kenaikan harga BBM di Gedung DPRD Kota Solo, Kamis (8/9). (Foto : Desty Luthfiani/GenPI.co)

Dalam aksi tersebut mahasiswa itu menyuarakan 4 tuntutan, yaitu mencabut dan menolak kenaikan harga BBM, menuntut pemerintah merevisi pasal-pasal karet dalam RKUHP, menunda proyek strategis nasional, dan mendesak pemerintah untuk mengendalikan harga bahan pokok.

Ketua DPRD Kota Solo, Budi Prasetyo, beserta jajarannya akhirnya keluar untuk menandatangani surat pernyataan tuntutan.

Mereka berjanji akan mengirimkan aspirasi dan tuntutan mahasiswa ke DPR RI dan pemerintah pusat.

BACA JUGA:  Antisipasi Dampak Kenaikan Harga BBM, Ganjar Siapkan Dana Bantuan Tambahan Rp 60 Miliar

"Yang menandatangani selain pimpinan dewan korlap-korlapnya tanda tangan dan pimpinan dewan semua fraksi juga ikut bertanda tangan," ujar Budi.

Budi menegaskan pihaknya tetap mengawal dan terus menjaga stabilitas harga bahan pokok di Solo.

BACA JUGA:  Polres Demak Bongkar Penyalahgunaan 11.500 Liter BBM Solar, Ada 2 Pelaku

Salah satu perwakilan koordinasi lapangan, Muhammad Hanif Prabowo, akan mengecek kembali ke DPRD surat tuntutan sudah dikirim ke DPR RI dan pemerintah pusat atau belum.

"Kami akan tetap mengawal 4 tuntutan, sampai ada finalisasi dari pemerintah pusat. Kami kasih waktu 2x24 jam," jelas dia.(*)

BACA JUGA:  Viral! Mobil Dinas Pemkab Batang Isi BBM Subsidi Pertalite

Simak video menarik berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya