Harga BBM Naik, BST Solo Masih Gratis, Tapi

Harga BBM Naik, BST Solo Masih Gratis, Tapi - GenPI.co JATENG
Bus Batik Solo Trans (BST) dan angkutan pengumpan atau feeder turut terdampak kenaikan bahan bakar minyak (BBM). (Foto: pariwisatasolo.surakarta.go.id)

GenPI.co Jateng - Bus Batik Solo Trans (BST) dan angkutan pengumpan atau feeder turut terdampak kenaikan bahan bakar minyak (BBM).

Akibatnya, pengeluaran BBM untuk transportasi umum sistem buy the service ini meningkat drastis.

Kedua kendaraan ini sama-sama menggunakan BBM subsidi dalam operasionalnya.

BACA JUGA:  Harga BBM Naik, Ekonom: Inflasi dan Angka Kemiskinan Terancam

Direktur Utama BST, Sri Sadad Modjo, menjelaskan kenaikan harga BBM berpengaruh pada operasional BST Solo.

“Tentu saja, kenaikan BBM berpengaruh. Apalagi naiknya lumayan. Kami juga mengisi waktu sore hari. Jadi langsung terasa. Dampaknya adalah pada pengeluaran kami untuk keperluan bahan bakar setiap harinya,” ujar Sri Sadad, Selasa (6/9).

BACA JUGA:  Harga BBM Naik, Iwan Fals: Apa Komentar Capres 2024?

Sadad menjelaskan dalam satu hari jumlah bus BST yang beroperasi sebanyak 104 unit.

Adapun 1 unit bus BST memerlukan BBM subsidi jenis solar sekitar 60 liter/hari.

BACA JUGA:  Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Sukoharjo Tuntut 7 Hal Ini

Mengacu pada harga solar lama, biaya operasional semua bus mencapai Rp32 juta/hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya