Dengan demikian, kondisi kesehatan Rina dipastikan normal kembali dan bisa beraktivitas lagi.
Bambang menjelaskan selanjutnya istri Kopda Muslimin ini akan menjalani rawat jalan serta home care yang ditangani oleh tim RS tk.lll Bakti Wira Tamtama Kesdam lV/Diponegoro.
"Sebagai bentuk empati dan kepedulian kepada anggota, Ketua Persit KCK Daerah IV/Diponegoro juga memberikan santunan dan bantuan berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama anak-anaknya," ungkap Bambang.
BACA JUGA: Begini Kondisi Terkini Istri Kopda Muslimin di RSUP Dr Kariadi
Di sisi lain, Kodam IV Diponegoro juga membeberkan penyebab Kopda Muslimin tewas.
Kopda Muslimin, otak pelaku terduga penembakan terhadap istrinya, Rina Wulandari, ternyata meninggal dunia akibat keracunan sianida.
BACA JUGA: Istri Kopda Muslimin Akan Jalani Operasi Kedua, Begini Kondisinya
"Dari hasil pemeriksaan toksikologi, ditemukan antara lain baik dari sampel urine, otak kecil, batang otak, ginjal kiri, jantung, dan paru kiri positif mengandung racun sianida," jelas Bambang.(*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News