“Tugas kami mendampingi, itu surveilansnya jalan, dan kami yang bekerja sama untuk ambil kebijakan dengan pusat riset, termasuk kemungkinan vaksinasi. Kalau nanti ada, kami siapkan,” ungkap Ganjar Pranowo.
Di sisi lain, pihaknya mengapresiasi kepala daerah yang mau turun ke lapangan mengecek PMK.
Terkait kerugian, imbuh Ganjar, pasti ada. Namun, dia meminta masyarakat tetap tenang selama hewan ternaknya dalam penanganan dokter.
BACA JUGA: Cegah Persebaran PMK, Peternak Jangan Tergiur Harga Murah
“Potensinya kalau kena ya pasti turun berat badannya, dan kemudian ya kalau dijual nggak laku. Maka hitung-hitungan itu sih selama mereka menjadi pasien dari para dokter hewan, ya kami nggak hitung dululah,” jelas dia.(*)
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News