Begini Cara KAI Daop 5 Cegah Banjir di Jalur Rel Kereta Api

Begini Cara KAI Daop 5 Cegah Banjir di Jalur Rel Kereta Api - GenPI.co JATENG
Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Daniel Johanes Hutabarat (kiri) melakukan pemeriksaan Kondisi Jembatan (BH) di petak jalan Prupuk-Slawi. (Foto: ANTARA/KAI Purwokerto)

Ayep menambahkan upaya lain mencegah terjadinya bencana adalah membuat trucuk dari bambu, penahan tanah dengan menggunakan karung diisi tanah, dan dinding penahan (retaining wall) guna mengantisipasi tanah longsor.

Selain itu, Daop 5 Purwokerto juga menempatkan alat material untuk siaga (AMUS) di Stasiun Prupuk, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, dan Sidareja.

Dalam hal ini, AMUS merupakan alat bantu darurat yang terdiri dari peralatan kerja dan material di antaranya bantalan, rel, perancah, dan batu balas yang disiapkan untuk tindakan cepat cepat ketika terjadi gangguan.

BACA JUGA:  Ini Cerita Gerbong Kereta di Alun-Alun Selatan Solo, Bersejarah!

"Kami juga menerjunkan petugas dari Daop 5 untuk melakukan pemantauan di titik-titik rawan bencana, dan menambah Petugas Penilik Jalur (PPJ) ekstra. Semua itu dilakukan untuk meminimalisasi potensi bahaya akibat bencana yang mungkin dapat mengganggu perjalanan KA," jelas dia.(ant)

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya