Saat bulan puasa, kawasan ini bisa dimanfaatkan warga untuk ngabuburit menanti waktu berbuka puasa.
Alhasil, kawasan ini akan makin ramai. Apalagi harga-harga jajanan tergolong murah.
"Konsep ini bisa terus di kembangkan, sekaligus bisa menjadi percontohan bagi desa lain untuk melakukan hal yang sama,” imbau dia.
BACA JUGA: Jos Tenan Pak! Ganjar Langsung Kerja Meski Tangan Masih Diperban
Taman Kuliner Desa Kutowinangun memiliki 15 stan dengan biaya sewa Rp2 juta per tahun.
Di sana, dijajakan aneka kuliner mulai dari nasi rames, goreng, soto, bakso, mi ayam, dan lainnya.(*)
BACA JUGA: Mantap! Boyolali Rehab 1.791 RTLH, Begini Perinciannya
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News