GenPI.co Jateng - Kenaikan kasus Covid-19 di Kota Pekalongan membuat Pemerintah Kota (Pemkot) kembali mengaktifkan peran Satuan Tugas Jogo Tonggo.
Hal ini sesuai instruksi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, wilayah kota/kabupaten untuk mengaktifkan kembali Satgas Jogo Tonggo di setiap kelurahan.
"Berdasar data terakhir, jumlah kasus Covid-19 sebanyak 18 orang yang sebagian besar berstatus orang tanpa gejala," kata Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid, Jumat (4/2).
BACA JUGA: Kabar Baik, Jalan WR Supratman Kota Pekalongan Segera Diperbaiki
Afzan menjelaskan pihaknya meminta kepada perangkat kecamatan maupun kelurahan untuk mengoordinasikannya ke tingkat bawah RT/RW agar kasus Covid-19 bisa dikendalikan.
Menurut dia, peningkatan kasus Covid-19 di daerah ini karena warga berpergian dari luar daerah maupun kedatangan tamu dari luar kota.
BACA JUGA: Asyik! Belanja di Pasar Podosugih Kota Pekalongan Bisa Pakai QRIS
Maka dari itu, peran Satgas Jogo Tonggo ini cukup efektif.
Hal ini sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19, baik melalui pelacakan kontak erat maupun program vaksinasi.
BACA JUGA: Duh! Jalan Putus di Pekalongan Hambat Pemulihan Listrik
"Oleh karena itu, kami tidak ingin kasus Covd-19 semakin bertambah sehingga Satgas Jogo Tonggo untuk lebih mengintensifkan upaya-upaya pencegahan," ungkap dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News