Serem! Ditemukan Jajanan Anak SD di Semarang Mengandung Formalin dan Boraks

Serem! Ditemukan Jajanan Anak SD di Semarang Mengandung Formalin dan Boraks - GenPI.co JATENG
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Kota Semarang Bambang Pramusinto. (Foto: ANTARA)

GenPI.co Jateng - Makanan yang mengandung bahan berbahaya, seperti boraks dan formalin masih ditemukan di Kota Semarang. Salah satunya adalah di jajanan anak SD yang mengandung keduanya.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Kota Semarang Bambang Pramusinto.

Bambang mengatakan dari hasil pemantauan di Pasar Ngemplak Simongan, Jumat (19/5) lalu, dia menemukan mi basah yang positif mengandung formalin dan boraks, kerupuk gendar positif boraks, serta ikan jambal, dan cumi asin berformalin.

BACA JUGA:  Waduh! 6 Jenis Makanan di Pasar Tradisional di Batang Mengandung Formalin dan Pewarna Tekstil

"Ada pula teri nasi yang mengandung formalin dan sebagian pangan olahan yang usianya lebih dari tujuh hari, tidak ber-PIRT (produk industri rumah tangga), serta pangan olahan terdapat cemaran fisik," kata dia, Senin (22/5).

Bambang menjelaskan selain pasar, pihaknya juga melakukan pemantauan terhadap para pedagang keliling di sekitar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Manyaran 01 Semarang dan di kantin sekolah.

BACA JUGA:  Sidak Bahan Pangan, Bupati Cilacap Temukan Tahu Berformalin

"Hasilnya, ditemukan (kerupuk) gendar yang mengandung boraks (dijajakan) pedagang keliling," imbuh dia.

Bambang menyebut Pemkot Semarang berkewajiban untuk menjamin terwujudnya penyelenggaraan keamanan pangan di setiap rantai pangan secara terpadu.

BACA JUGA:  TJKPD Cilacap Temukan Cumi Kering dan Teri Berformalin

Salah satunya melalui kegiatan Mata Dewa yang didukung dengan tersedianya mobil laboratorium keamanan pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya