BMKG: Waspada Potensi Banjir Rob di Pesisir Jawa Tengah

BMKG: Waspada Potensi Banjir Rob di Pesisir Jawa Tengah - GenPI.co JATENG
Warga menanti surutnya rob di depan rumahnya di Desa Sidogemah, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Minggu (14/5). (Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan/nym)

GenPI.co Jateng - Masyarakat pesisir di Jawa Tengah diminta untuk mewaspadai potensi banjir rob yang kemungkinan terjadi pada 16-19 Mei 2023.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengatakan potensi banjir pesisir atau rob ini menyusul adanya fenomena fase bulan baru pada 19 Mei 2023.

"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut," ujar dia, Selasa (16/5).

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Warga Terdampak Banjir di Pekalongan Akhirnya Direlokasi

Eko menjelaskan berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia.

Ini diantaranya pesisir Aceh, pesisir Sumatera Utara, pesisir Sumatera Barat, Kepulauan Riau, pesisir Banten, pesisir utara DKI Jakarta, pesisir Jawa Barat, dan pesisir Jawa Timur.

BACA JUGA:  BMKG: Waspada Potensi Banjir Rob di Pesisir Jawa Tengah

Selain itu, di pesisir NTB dan NTT, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Maluku, pesisir Maluku Utara, pesisir Papua, dan pesisir Papua Selatan.

"Potensi banjir rob ini berbeda waktu hari dan jam di setiap wilayah, yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir,” papar dia.

BACA JUGA:  BMKG: Pemilir Waspada Potensi Hujan di Jalur Selatan Jawa Tengah

Potensi rob terjadi di pesisir utara Jawa Tengah (Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Kendal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya