Pengasuhnya Cabuli Santriwati, Ponpes Alminhaj Batang Bakal Ditutup

Pengasuhnya Cabuli Santriwati, Ponpes Alminhaj Batang Bakal Ditutup - GenPI.co JATENG
Sejumlah anggota dari unit PPA Satreskrim Polres Batang melakukan olah TKP di Ponpes Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang. (Foto: ayosemarang.com)

GenPI.co Jateng - Pondok Pesantren Alminhaj Wonosegoro di Kabupaten Batang diusulkan ditutup setelah pengasuh ponpes berinisial W (45) terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap belasan santriwatinya.

Hal ini diungkapkan Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.

Menurut dia, pihaknya menggelar rapat koordinasi penanganan kasus asusila terkait dengan Ponpes Alminhaj Wonosegoro pascakasus pelecehan seksual terhadap para santriwati.

BACA JUGA:  Korban Pencabulan Pengasuh Ponpes di Batang Didampingi Kemensos

"Kami mengadakan rakor penanganan dampak kasus asusila, khususnya di Ponpes Wonosegoro Kecamatan Bandar," kata dia, Sabtu (6/5).

Lani menjelaskan bagi para santri dan guru yang tidak bersalah sedang dicarikan solusi oleh Pemkab Batang.

BACA JUGA:  Pimpinannya Diduga Cabuli Santriwati, Izin Ponpes Al Minhaj Batang Terancam Dicabut

Hal ini mengingat ada kemungkinan pondok pesantren itu akan ditutup.

"Kami akan mencarikan solusi bagi para santri yang jenjang pendidikannya SMP dan SMK agar bisa di sekolah lain. Jangan sampai terputus sesuai dengan permintaan wali santri," papar dia.

BACA JUGA:  Keji! 8 Korban Pencabulan Pengasuh Ponpes di Batang Alami Luka Robek pada Alat Vital

Menurut dia, para tenaga pendidik akan disalurkan ke sekolah-sekolah lain yang masih membutuhkan. Hal ini nantinya akan difasilitasi Dinas Pendidikan Provinsi Jateng.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya