Laporan tersebut lalu ditindaklanjuti oleh Tim DVI dengan pengambilan sampel ante mortem dari 16 orang untuk proses identifikasi terhadap 8 jenazah.
Kabiddokkes Kombes Pol. Sumy Hastry P membeberkan 4 jenazah ini adalah Theresia Dewi (48) beserta anaknya atas nama Okta Ali Abrianto (32), warga Magelang, Jateng.
"Jenazah atas nama Theresia Dewi cocok dengan data ante mortem dengan bukti primer berupa foto gigi tanggal dan jam tangan warna oranye,” papar dia.
BACA JUGA: Akhirnya! 2 Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Dipulangkan ke Lampung
Sedangkan Okta Ali Abrianto cocok dengan foto gigi gingsul. Adapun di celana korban ditemukan kunci mobil Honda seperti yang disampaikan oleh keluarga.
Dua jenazah lainnya yang teridentifikasi atas nama Suheri (53) dan istrinya Riani (50), warga Pesawaran, Lampung.
BACA JUGA: Keji! 12 Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Tewas Diracun
Jenazah Suheri cocok dengan data ante mortem dengan bukti primer berupa foto gigi lepas sebelah kiri, menggunakan celana boxer warna hitam, dan celana jin warna krim.
Jenazah Riani cocok dengan data ante mortem dengan bukti data primer berupa foto gigi kelinci dan renggang.
BACA JUGA: Astaga! Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet di Banjarnegara Jadi 12 Orang
Dengan demikian, masih ada 4 jenazah yang belum teridentifikasi oleh Tim DVI Biddokkes Polda Jateng.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News