Duh! 1.681 Hektare Tanaman Sayur di Magelang Kena Abu Vulkanik Gunung Merapi

Duh! 1.681 Hektare Tanaman Sayur di Magelang Kena Abu Vulkanik Gunung Merapi - GenPI.co JATENG
Petani cabai mengoyang-goyangkan tanamannya untuk mengilangkan abu merapi yang menempel di daun atu buah. (Foto: ANTARA/Heru Suyitno)

GenPI.co Jateng - Sebanyak 1.681 hektare (ha) tanaman sayur di Kabupaten Magelang terdampak abu vulkanik Gunung Merapi setelah terjadi erupsi pada Sabtu (11/3).

Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang, Ade Sri Kuncoro Kusumaningtyas, mengatakan tanaman yang terdampak abu vulkanik itu, rinciannya masuk kategori ringan 370,5 ha, sedang 1.053 ha, dan berat 258,3 ha.

"Kami sudah melakukan pendataan dan melakukan langkah-langkah pertama usai erupsi Merapi. Tidak semua kecamatan di Kabupaten Magelang terdampak abu vulkanik Gunung Merapi," kata dia, Kamis (16/3).

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Status Gunung Dieng Jadi Normal

Ade menjelaskan daerah yang paling terdampak abu karena erupsi Gunung Merapi ada di wilayah Kecamatan Sawangan dan Kecamatan Dukun.

"Ada 6 komoditas pertanian petani terdampak abu Merapi, yakni Merapi, yakni cabai, kobis, tomat, sawi, buncis, dan kopi," papar dia.

BACA JUGA:  Tambang Pasir Ilegal di Gunung Merapi Digerebek, Ini Hasilnya

Di sisi lain, Ade menyebut sebenarnya ada bantuan dari BPBD berupa mobil tangki bagi kelompok tani yang ingin menyemprot lahan terkena dampak erupsi Merapi.

Akan tetapi, kelompok tani ini tidak bisa memanfaatkan bantuan tesebut karena terkendala transportasi.

BACA JUGA:  3 Desa di Boyolali Terkena Hujan Abu Gegara Erupsi Gunung Merapi, Begini Kondisinya

“Petani secara langsung dengan penyemprotan atau dengan menggoyang-goyangkan tanaman agar abu tidak menempel di daun atau buah," ungkap dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya