
GenPI.co Jateng - Memakai jilbab dan baju panjang menutupi tubuh untuk mendapat sinar matahari bisa meningkatkan risiko kurang vitamin D? Benarkah?
Vitamin D di dalam tubuh dibentuk dengan bantuan cahaya matahari, yaitu ultraviolet-B.
Tubuh membutuhkan paparan sinar matahari selama 10-15 menit dalam 3-4 kali seminggu untuk dapat mengolah 7-dehidrokalsiferol, sumber vitamin D, jadi vitamin D.
BACA JUGA: Bukan Pangkas Dahan, Ini Tips Berantas Sarang Nyamuk yang Benar
Durasi paparan sinar matahari dan luas kulit yang terpapar mempengaruhi banyaknya vitamin D yang terbentuk.
“Semakin banyak kulit yang terbuka, semakin banyak pula vitamin D yang terbentuk,” tulis Hardisman Dasman dalam The Conversation.
BACA JUGA: Cegah Fatalitas, Lakukan Tips Ini Jika Digigit Hewan Rabies
Memakai jilbab dan baju panjang yang melengkapinya dapat meningkatkan risiko kurangnya pembentukan vitamin D oleh tubuh.
Walaupun demikian, penggunaan jilbab dan pakaian panjang bukan satu-satunya faktor. Perilaku juga berpengaruh terhadap pembentukan vitamin D.
BACA JUGA: Para Peternak Wajib Tahu, Waspadai Penyakit Ini Saat Pancaroba
Perilaku itu meliputi selalu beraktivitas di ruang yang jauh dari paparan sinar matahari, pemakaian sun block berlebihan, ketakutan kulit menjadi gelap, dan menghindari makanan berlemak, yang merupakan sumber vitamin D.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News