GenPI.co Jateng - Dinas Perdagangan Kota Semarang melanjutkan penataan pedagang di Pasar Johar cagar budaya.
Kali ini giliran pedagang jenis pecah belah yang dipindah ke lantai 2 Pasar Johar Tengah.
Penataan ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan zonasi yang ditetapkan Dinas Perdagangan.
"Penataan ini dilakukan sesuai zonasi, sementara 25 pedagang kami pindahkan ke lantai 2 Johar Tengah, sisanya nanti menyusul," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Nurkholis, dikutip semarangkota.go.id, Kamis (3/3).
Nurkholis menjelaskan penataan Pasar Johar ini mencapai 60%.
Pihaknya menjadwalkan sebelum Ramadan penataan bisa rampung.
Menurut dia, penataan dilakukan sesuai dengan zonasi yang ditetapkan.
Hal ini untuk memudahkan pengunjung untuk berbelanja.
Selain itu, penataan ini membuat komunitas pedagang nyaman jika berjualan dalam satu zona.
"Kami tidak paksa mereka pindah ke lantai 2, tapi kalau tidak mau ya harus menyesuaikan dagangannya. Lantai 1 ini konveksi, jadi harus diubah ke konveksi," papar dia.
Akan tetapi, pekerjaan rumah yang belum selesai adalah mengisi kelompok asesoris dan konveksi yang kosong.
Pihaknya akan mengevaluasi sehingga yang kosong ini nantinya bisa segera terisi.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto, menjelaskan dari total 50 pedagang pecah belah, baru separuhnya yang dipindah ke lantai 2 Johar Tengah.
Sedangkan untuk lapak kosong di Johar Tengah dan Utara, nantinya akan diisi pedagang sesuai dengan zonasi yang ada.
"Kami apresiasi pedagang yang mau pindah dan ditata sesuai zonasi, komitmen awal kami menata Johar sampai rampung. Intinya kami tidak ingin saling curiga dan tidak ada polemik lagi," jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News