GenPI.co 
GenPI.co Jateng - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, berjumpa dengan Pemimpin Pondok Pesantren Ar Raudhah Solo, Habib Novel bin Muhammad Alaydrus, dalam acara Santri Weekend, Sabtu (20/11).
Kegiatan yang diramaikan para santri ini kembali bisa digelar setelah Solo berstatus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2.
Selama pandemi, Santri Weekend ini sempat vakum.
Habib Novel yang notabene salah satu tokoh agama Solo berharap Gibran bisa meneruskan program Solo Bersholawat yang digelar sejak zaman Joko Widodo, Presiden sekaligus ayahnya, saat menjabat sebagai Wali Kota Solo pada 2009.
“Solo Bersholawat sudah ada sejak Bapak Jokowi jadi Wali Kota pada 2009 lalu. Kini Mas Wali yang meneruskan. Saya berharap bisa meneruskan dan menjadikan Kota Solo sebagai Kota Santri,” kata Habib Novel, dikutip surakarta.go.id.
Gibran mengatakan ia siap memenuhi harapan Habib Novel dalam mewujudkan Kota Solo sebagai Kota Santri.
Putra Presiden Joko Widodo ini memastikan bahwa tahun depan akan semakin banyak kegiatan keagamaan yang akan dilaksanakan di Solo.
“Sebagai laporan bahwa Kota Solo sudah turun PPKM Level 2, vaksinasi juga sudah tinggi mencapai 127%. Artinya kita sudah bisa melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti selawatan, hadrah, Jamuro. Yang penting tetap mematuhi protokol kesehatan,” jelas Gibran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
