Tangkal Radikalisme Pesantren, Santri Dibekali Wawasan Kebangsaan

Tangkal Radikalisme Pesantren, Santri Dibekali Wawasan Kebangsaan - GenPI.co JATENG
Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan (kanan) berjalan bersama Dandim 0724/Boyolali, Letkol Arm Ronald Siwabessy. (Foto: Diskominfo Boyolali)

GenPI.co Jateng - Santri-santri di pondok pesantren dibekali wawasan kebangsaan guna menangkal paham radikalisme di pesantren. 

Pembekalan ini diberikan oleh TNI/Polri. Selain itu, para santri juga akan dibekali pemahaman tentang Covid-19.

Pembekalan itu dimulai dengan gelar apel bersama para santri milenial generasi tangguh di Desa Penggung, Boyolali, Senin (14/2).

BACA JUGA:  Pengumuman! PTM di Pati Dihentikan Sementara Mulai Hari Ini

"Semua santri di Desa Penggung ini kami hadirkan. Apel santri ini untuk mengurangi isu-isu radikalisme di kalangan ponpes," kata Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan, dikutip Boyolali.go.id, Senin.

Dia menuturkan para santri ini akan dibekali materi penanggulangan paham radikalisme.

BACA JUGA:  Rapat Bahas Proyek di Wadas, Ganjar: Jangan Ada yang Bermain!

Mereka juga akan menerima pembekalan materi tentang Covid-19 dari Dinas Kesehatan.

Dandim 0724/Boyolali, Letkol Arm Ronald Siwabessy, mengatakan kini marak beredar paham yang dianut kalangan muda baik yang benar maupun keliru.

BACA JUGA:  3.581 Anak di Wonosobo Putus Sekolah, Pak Bupati Tolong Diatasi!

Paham yang keliru bisa mengancam keutuhan integrasi bangsa dan negara Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya