Jos! Penanganan Kawasan Kumuh di Solo Jadi Percontohan Nasional

Jos! Penanganan Kawasan Kumuh di Solo Jadi Percontohan Nasional - GenPI.co JATENG
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (tengah), dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, saat berbincang dengan warga di kawasan Semanggi, Selasa (25/1). (Foto: Humas Pemkot Solo)

Hal ini sesuai dengan program Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Solo, yakni zero kumuh yang ditargetkan rampung 2026 mendatang.

“Sekitar 135 hektare (ha) di kawasan Semanggi, adalah 60% dari total wilayah kumuh di Solo. Tahun 2022 hingga 2024 kami bebaskan Solo dari kawasan kumuh,” terang Kepala Disperum KPP, Taufan Basuki.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendy, dalam arahannya sebelum peletakan batu pertama menyatakan pada 2022 kawasan kumuh di Kawasan Semanggi Pasar Kliwon sudah tidak ada.

BACA JUGA:  Solo Tunggu Hasil Sampel WGS, Gibran: Mudah-Mudahan Bukan Omicron

Menurut dia, penanganan kawasan kumuh oleh pemerintah dan swasta di Solo dijadikan model penyelesaian kemiskinan ekstrem di seluruh kota–kota di Indonesia.

Dengan demikian, Solo sebagai pilot project atau model yang nanti diharapkan menjadi semacam prototipe untuk menyelesaikan persoalan permukiman kumuh di daerah lain. 

BACA JUGA:  Wow, Gibran Ngaku Cuma Nyeri Habis Divaksin Booster

“Lebih cepat dari target 2023, nanti kami harapkan selesai pada tahun ini. Bahkan di wilayah Semanggi Selatan sudah bisa ditempati,” jelas dia.(*)

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya