GenPI.co 
GenPI.co Jateng - Universitas Diponegoro (Undip) mendorong lima program studinya terakreditasi internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA), Jerman.
Kelima prodi di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) ini meliputi S1 Sastra Inggris, S1 Bahasa dan Kebudayaan Jepang, S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi, S2 Linguistik, dan S2 Sejarah.
FIBAA dipilih lantaran lembaga ini terdaftar di Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi untuk penjaminan dan pengembangan kualitas pendidikan tinggi.
BACA JUGA: Gas Pol Vaksinasi Anak 6-11 Tahun di Solo, Tinggal Siswa Kelas I
“Kami pilih FIBAA karena merupakan lembaga akreditasi internasional yang terdaftar di Kemendikbud Ristek,” ujar Dekan FIB, Nurhayati, seperti dikutip Undip.ac.id, Selasa (4/1).
Untuk mendapatkan akreditasi ini tidaklah mudah.
BACA JUGA: Waduh! Tinggalkan Persis, Beto Goncalves Kembali ke Madura United
Meski demikian, Nurhayati optimistis FIB bisa memperoleh akreditasi dengan dukungan banyak pihak mulai dari dosen, mahasiswa, hingga rektor.
Dia berharap, akreditasi internasional ini memperkuat posisi FIB Undip sebagai fakultas riset unggulan di bidang kebudayaan meliputi sastra, bahasa, sejarah, antropologi, filsafat, dan lainnya.
BACA JUGA: Tersisa 1.200 Bidang Tanah, Sertifikasi Digenjot Rampung 2023
“FIB Undip berkomitmen memperkuat visinya menjadi fakultas riset yang unggul di Asia Tenggara pada 2025,” ujar dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
