
GenPI.co Jateng - Sebanyak 327 ton beras digelontorkan Perum Bulog Cabang Banyumas untuk kegiatan operasi pasar di Banyumas sejak 28 Januari 2023.
Hal ini sebagai upaya pengendalian kenaikan harga komoditas pangan terutama beras di Banyumas.
Pimpinan Bulog Cabang Banyumas Rasiwan optimistis operasi pasar mampu menekan kenaikan harga beras.
BACA JUGA: Mak-Mak Pusing, Harga Beras di Temanggung Naik hingga Rp 2.000/Kg
"Secara psikologis, pasar yang digelontor beras medium dengan kualitas sangat baik, perilaku pedagang akan mikir juga kalau jual beras dengan harga mahal akan tidak laku," kata dia, Kamis (9/2).
Rasiwan menambahkan beras Bulog medium banyak dicari pembeli.
BACA JUGA: Inflasi Solo Terendah dalam 3 Tahun Terakhir, Harga Beras Naik Jadi Penyebab
Beras medium ini harga eceran tertingginya Rp9.450 per kilogram.
Dalam operasi pasar ini dijual sebesar Rp9.000/kg.
BACA JUGA: Intensitas Hujan Tinggi, Produksi Penggilingan Beras di Klaten Turun
Sedangkan harga beras premium dijual sebesar Rp12.000/kg dan beras IR premium Rp11.500/kg.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News