Duh, Ada Teri Medan Berformalin, Dibuat di Luar Banyumas

Duh, Ada Teri Medan Berformalin, Dibuat di Luar Banyumas - GenPI.co JATENG
Bupati Banyumas, Achmad Husein, memeriksa bahan pangan di pasar. (Foto: ANTARA/HO-Bagian Prokompim Setda Banyumas)

GenPI.co Jateng - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan teri medan berformalin di pasar, Banyumas. Teri ini berasal dari daerah luar Banyumas.

Hal ini diperoleh dari hasil uji cepat terhadap 15 sampel dalam rangka pengawasan pangan selama Natal dan tahun baru.

Selain itu, petugas juga menemukan kerupuk cantir menggunakan pewarna tekstil atau Rhodamin B.

BACA JUGA:  Hadapi Persis Solo, Dewa United Waspadai Pemain Ini

“Pewarna ini biasanya dipakai untuk kain dan kayu, sehingga ketika digunakan untuk makanan akan lebih berbahaya," kata Kepala Loka BPOM Banyumas, Suliyanto, seperti dikutip Antara, Senin (27/12).

Suliyanto menjelaskan pengawasan bahan pangan ini penting untuk menjamin keamanan produk yang dikonsumsi masyarakat.

BACA JUGA:  Antisipasi Performa Dewa United, Coach Eko Siapkan Taktik Ini

Bupati Banyumas, Achmad Husein mengatakan pedagang makanan atau minuman harus melindungi konsumennya.

Hal ini dilakukan dengan tidak menjual produk pangan yang mengandung bahan berbahaya.

“Makanan yang mengandung zat-zat berbahaya mengancam kesehatan masyarakat yang mengonsumsinya," kata dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya