Dengan begitu, harga komoditas menjadi lebih terkendali.
“Yang penting suplai aman. Sebab, telur dan minyak goreng juga dibutuhkan oleh pengelola e-warong untuk transaksi penerima BPNT [bantuan pangan non tunai],” ujar dia.
Salah satu pedagang Pasar Bitingan, Raminah, mengatakan harga telur dan minyak goreng cenderung tinggi.
BACA JUGA: Pengumuman! Tahun Baru Alun-Alun di Soloraya Ditutup, Rasah Dolan
Minyak goreng curah naik dari 13.000 per kilogram menjadi Rp19.600 per kilogram.
Lalu, telur naik dari semla Rp21.000 per kilogram menjadi Rp31.000 per kilogram.(*)
BACA JUGA: Wuih, Pemudik di Bandara Adi Soemarmo Ternyata Tiba Pekan Lalu
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News