
“Kami ingin mencegah stunting dengan memperkuat ketahanan keluarga melalui pemberdayaan UMKM bagi kaum perempuan," harap dia.
Hasilnya, angka stunting di Kebumen terus menurun dari tahun ke tahun. Pada 2019, rasio stunting mencapai 19,6 persen.
Lalu turun menjadi 15,34 persen pada 2020 dan turun lagi menjadi 12,96 persen pada Februari 2021.
BACA JUGA: Mau Mudik ke Wonogiri? Siap-Siap Rumahnya Ditempeli Stiker Ini
Pemkab Kebumen menargetkan angka stunting turun lagi ke level 11,50 persen pada 2022.
Prestasi inilah yang lantas istri Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, ini diangkat menjadi Duta Penurunan Stunting Kebumen.
BACA JUGA: Pengaman Nataru di Jateng, Kapolda: Harus All Out
Penghargaan ini diberikan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN RI) di Solo, Kamis (23/12).
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News