
Sedangkan Prabowo baru mulai bergerak naik dan kembali mengungguli Ganjar sejak Desember 2021.
Elektabilitas Prabowo tinggi sebagai dampak dari 2 kali mengikuti pemilihan presiden (pilpres).
Namun demikian, sejak pandemi Covid-19 Ganjar tampil sebagai penantang potensial.
BACA JUGA: Giliran Sukarelawan dari Kalbar Dukung Ganjar Maju Pilpres 2024
Akan tetapi, langkah Ganjar untuk melenggang menjadi calon presiden (capres) masih terganjal internal PDI Perjuangan.
Partainya lebih condong mengunggulkan Puan Maharani.
BACA JUGA: Ini Instruksi Ganjar Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku di Jateng
Puan pun digadang-gadang bakal maju berpasangan dengan Prabowo didukung oleh koalisi PDI Perjuangan dan Gerindra.
"Ganjar harus mulai mencari dukungan partai-partai lain untuk mengonversi elektabilitas menjadi tiket pilpres," jelas dia.
Nama lain yang masuk bursa capres adalah Agus Harimurti Yudhoyono 4,5%, Erick Thohir 4%, Khofifah Indar Parawansa 3,1%, dan Tri Rismaharini 2,3%.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News