GenPI.co Jateng - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) di Kota Solo cukup untuk memenuhi kebutuhan Ramadan ini hingga Lebaran.
“Jadi stok yang kami kelola sebenarnya 1.500 kantong untuk memenuhi kebutuhan di wilayah Solo. Tapi, saat ini total 3.300 kantong dari macam-macam jenis. Kalau kebutuhan di Solo bisa sampai 300-500 kantong sehari. Kami enggak bisa mengejar orang luar Solo untuk donor ke PMI Solo. Tapi, kalau ada permintaan dari luar Solo dan kami ada ya wajib menyediakan, " ujar Humas PMI Solo, Dedi Cahyo Nugroho, Jumat (22/4).
Dedi menjelaskan jika stok darah berjumlah 1.000-1.500 maka masuk zona hijau.
BACA JUGA: Stok Darah PMI Kudus Hanya Cukup Beberapa Hari Lagi
Adapun jumlahnya di atas 1.500 kantong, masuk pada zona merah atau perlu dikontrol penambahannya.
Di sisi lain, jumlah pendonor di Kota Solo selama bulan Ramadan mengalami penurunan.
BACA JUGA: Gandeng BP2MI, Pemkab Banyumas Perkuat Perlindungan PMI
"Ya setengahnya, 50 % (dari hari biasa). Fluktuatif. Kalau sehari-hari biasa ya bisa sampai 300-an pendonor,” imbuh Dedi.
Menurut dia, dalam sehari PMI Solo setidaknya ada 50 hingga 80 pendonor sejak pukul 08.00 WIB hingga 14.30 WIB.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Stok Darah di PMI Temanggung Aman Selama Ramadan
Sisanya, pendonor datang sore hingga malam dan mereka yang datang di mobil donor PMI.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News