“Jateng menyiapkan skenario untuk itu karena distribusi tertinggi. Kurang lebih pemudik ke Jawa Tengah itu 27,5%, Jatim 19,6%, lalu provinsi lainnya. Perkiraan 23,5 juta orang. Jadi ini cukup serius untuk kita menyiapkan penanganan para pemudik,” ungkap dia.
Adapun survei Kemenhub, yakni pertama pada 14-28 Februari, potensi pergerakan mudik secara nasional sebanyak 20,3% atau sekitar 55 juta orang.
Jumlah ini meningkat pada survei kedua, 9-21 Maret, atau setelah ada penghapusan syarat tes antigen bagi pelaku perjalanan menjadi 29,4% atau 79,4 juta orang.
BACA JUGA: Asyik! Tiket Mudik Daop 5 Purwokerto Masih Ada, Ini Daftar KA
Survei ketiga, 22-31 Maret, potensi pergerakan mudik naik menjadi 31% atau 85,5 Juta orang.(*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News