Banjir Rendam Banyumas, 6.000 Warga Mengungsi

Banjir Rendam Banyumas, 6.000 Warga Mengungsi - GenPI.co JATENG
Suasana banjir di Banyumas. (Foto: ANTARA/HO-Kecamatan Sumpiuh)

GenPI.co Jateng - Banjir melanda sejumlah kecamatan di Banyumas membuat 100-an lansia dievakuasi, Selasa (15/3) pagi.

Banjir itu terjadi akibat hujan ekstrem sejak Senin (14/3) malam hingga Selasa pagi.

Banjir sedikitnya melanda tiga kecamatan yakni Sumpiuh, Tambak, dan Kemrajen.

BACA JUGA:  Wow! Laju Pertumbuhan Penduduk Semarang Terendah dalam 20 Tahun

Camat Sumpiuh, Ahmad Suryanto, mengatakan hujan deras membuat sejumlah sungai meluap, yakni Sungai Sengon, Sungai Srengseng, Sungai Reja, dan Sungai Angin.

Luapan ini menggenangi lima desa dan satu kelurahan di Sumpiuh.

BACA JUGA:  Siklon Tropis Billy Picu Curah Hujan Ekstrem di Banyumas

"Pagi ini, kami sedang mengupayakan evakuasi terhadap sekitar 100 warga lanjut usia yang bermukim di Grumbul Rawa Badak, Desa Pandak, ke PAUD atau tempat yang lebih tinggi,” kata dia, dikutip Antara, Selasa (15/3).

Selain banjir, hujan deras juga mengakibatkan longsor menimpa rumah Goman, warga Desa Banjarpenepen, Sumpiuh.

BACA JUGA:  Ini Kemudahan Layanan Adminduk di Kabupaten Pekalongan

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” sambung dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya