Sementara itu, Kapolsek Batang Batang, AKP Akhmad Almunasifi, menjelaskan
mengatakan simulasi ini sekaligus sebagai upaya melakukan pengecekan pada pengelola objek wisata.
Maka dari itu, destinasi ini diwajibkan menyiapkan aplikasi kode respons cepat Peduli Lindungi.
"Aplikasi Peduli Lindungi adalah bagian cara melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Jadi seluruh masyarakat diharapkan mendownload aplikasi ini," katanya.
Pihaknya berharap dengan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi bisa memantau mobilitas warga.
Di sisi lain, pihaknya berharap vaksinasi di Kabupaten Batang bisa dipercepat.
Capaian vaksinasi baru 57% dari target sasaran.
"Kami berharap target vaksinasi bisa mencapai 70% termasuk masyarakat yang ingin berolahraga di objek wisata kolam renang agar aman terpapar Covid-19," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News