GenPI.co Jateng - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerima sebanyak 284 aduan soal pungutan liar di sekolah di Jawa Tengah.
Aduan ini berdasarkan data pada aplikasi aduan LaporGub pada periode 1 Januari-10 Juli 2023.
Dari total data aduan tersebut, 152 aduan di antaranya selesai diproses, 69 dalam tahap verifikasi, 45 dalam progres, 17 masuk kategori spam, dan satu aduan belum dijawab.
BACA JUGA: Siswa di Rembang Adukan Pungli Berkedok Infak, Begini Reaksi Ganjar
"Kami selalu menindak tegas setiap pungutan liar. Namun, ini harus diiringi sinergisme dari semua pihak. Kita semua harus memerangi pungli dengan keras, tidak lagi sebatas teguran dan imbauan saja," kata Ganjar, Kamis (13/7).
Sebelumnya, Ganjar mengambil tindakan tegas dengan membebastugaskan Kepala SMK Negeri 1 Sale Rembang Widodo dari jabatannya.
BACA JUGA: Buntut Pungli Berkedok Infak, Ganjar Copot Kepala SMK Negeri 1 Sale Rembang
Kepala SMKN 1 Sale ini terbukti melakukan pungutan liar kepada para pelajar berkedok infak untuk sekolah.
Selain membebastugaskan kepala sekolah di Kabupaten Rembang itu, Ganjar juga meminta uang tarikan pungli dengan modus infak dikembalikan.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Hotel di Rembang, Dekat dengan Pantai Utara
Penarikan uang pungli berkedok infak ini dipakau untuk pembangunan musala atau sarana ibadah melalui komite sekolah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News