Innalillahi, Jemaah Haji Asal Salatiga Meninggal di Pesawat

Innalillahi, Jemaah Haji Asal Salatiga Meninggal di Pesawat - GenPI.co JATENG
Jemaah asal Kabupaten Semarang, Temanggung, dan Salatiga yang tergabung dalam kloter 18 Debarkasi Solo menghadiri acara penyambutan di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Selasa (11/7). (Foto: ANTARA)

GenPI.co Jateng - Jemaah haji asal Kota Salatiga meninggal dunia di pesawat saat perjalanan pulang ke Tanah Air pada Selasa (11/7).

Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo Gentur Rama Indriyadi mengatakan jemaah haji yang meninggal adalah Patimah Soleh Muh Kamil (77), warga Kelurahan Kecandran, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga.

"Haji yang meninggal dunia selama dalam operasional tentu mendapat asuransi sebesar biaya perjalanan ibadah haji dan khusus jamaah yang meninggal di dalam pesawat akan dapat asuransi dari pihak Garuda sebesar sekitar Rp100 juta," kata Gentur.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, 17% Jemaah Haji Asal Debarkasi Solo Sudah Pulang

Gentur menjelaskan jemaah haji tersebut meninggal setelah mengalami serangan jantung pada pukul 01.05 WIB.

Jemaah haji ini adalah anggota kelompok terbang (kloter) 18 yang saat itu dalam penerbangan dari Kota Jeddah di Arab Saudi menuju ke Bandara Internasional Kualanamu Medan.

BACA JUGA:  Alhamdulillah! Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo Sampai di Tanah Air

Menurut dia, jenazah anggota jemaah haji yang meninggal di dalam pesawat tersebut diturunkan di Bandar Udara Kualanamu Medan.

Hal ini sesuai aturan penerbangan. Selanjutnya PPIH Debarkasi Solo berkoordinasi dengan maskapai Garuda Indonesia untuk memulangkan jenazah haji yang meninggal.

BACA JUGA:  Innalillahi! Sakit di Makkah, 2 Jemaah Haji Asal Batang Meninggal Dunia

Selanjutnya, jenazah diangkut menggunakan pesawat menuju ke Bandara Adi Soemarmo lalu dibawa ke Asrama Haji Donohudan Boyolali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya