Ada Operasi Pasar, Harga Minyak Goreng di Pasar Legi Masih Mahal

05 Maret 2022 16:00

GenPI.co Jateng - Harga minyak goreng di Pasar Legi masih mahal meski pemerintah gencar menggelar operasi pasar termasuk di Kota Solo.

Dari pantauan GenPI.co di lapangan, Sabtu (5/3), harga minyak goreng di pasar tradisional di Solo ini masih di atas harga ecer tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Selain harganya yang mahal, stok minyak goreng ini juga cukup sulit dicari.

BACA JUGA:  Tenang Bu! Operasi Pasar Minyak Goreng di Temanggung Berlanjut

Salah satu pedagang sembako di Pasar Legi, Sri Lestari, mengatakan  di menjual minyak goreng curah dengan harga Rp 17.000 per 900 mililiter (ml).

"Dari temen Bapak, temen Bapak orang China, jadi agak mudah dapatnya, tapi 1 orang hanya dapat 2 karton per hari tidak boleh lebih," kata Lestari.

BACA JUGA:  Pemkab Cilacap Alokasikan Khusus Minyak Goreng untuk Warga Miskin

Menurut dia, harga minyak goreng 1 karton dibanderol Rp  200.000. Dalam 1 karton berisi 12 minyak goreng ukuran 900 ml.

Dia mengaku menjual minyak goreng curah ini Rp 17.000. Padahal HET minyak goreng yang ditetapkan pemerintah Rp 14.000/liter.

BACA JUGA:  Hanya 2 Jam! Minyak Goreng 6.000 Liter Ludes Dibeli Wong Solo

Meski stok sedikit dan harga lebih mahal, namun masih banyak warga yang membeli minyak goreng di lapaknya.

"Alhamdulillah, apalagi kalo dapat yang hemat langsung laku. Kalau yang ini agak lakunya susah soalnya minyak curah bukan minyak jernih," papar dia.

Di sisi lain, dia membenarkan adanya distribusi minyak goreng dari pemerintah dengan harga murah di Pasar Legi.

Akan tetapi, pedagang yang ingin membeli harus mengantre lama dan maksimal hanya boleh membeli 2 karton minyak curah.

"Iya ada, sampe 3 jam-an, antrenya panjang, yang di bawah juga ada antrenya juga 3 jam cuma dapet 2 karton," jelas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG