Ganjar Soal Vaksinasi: Anak-Anak Lebih Hebat, Tidak Nyang-Nyangan

GenPI.co Jateng - Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Jawa Tengah telah dimulai.

Target vaksinasi anak-anak di Jateng ini sekitar 2 juta anak.

Adapun pelaksanaan vaksinasi untuk anak-anak di sekolah ini lebih mudah dilakukan. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan anak-anak sudah mulai divaksin.

BACA JUGA:  Vaksinasi Lansia di Kudus Capai 62,81%, Gas Pol!

Saat meninjau 2 lokasi vaksin tersebut ia melihat anak-anak yang hebat.

“Anak-anak lebih hebat lho, tidak pakai nyang-nyangan (tawar-menawar). Semua siap, semua mengerti, semua paham,” kata dia, saat meninjau vaksinasi anak di sejumlah sekolah, seperti dikutip jatengprov.go.id, Senin (20/12).

BACA JUGA:  Ingat Bunda, Anak Usia 6-11 Tahun di Banyumas Mulai Divaksin

Menurut dia, target vaksinasi anak ada sekitar 2 jutaan anak di Jawa Tengah.

Pihaknya berharap vaksinasi Covid-19 bisa dipercepat sehingga tercapai herd immunity atau kekebalan kelompok.

BACA JUGA:  Sibuk Kerja Tak Sempat Vaksin? Warga Batang Bisa Ikuti Ini

Jika telah divaksin, maka ada rasa aman dan tenang.

Khususnya untuk anak-anak sekolah, jika siswanya telah divaksin, maka pembelajaran tatap muka bisa berjalan lancar.

“Hari ini kami belum mendapatkan alokasi vaksin khusus anak-anak, sehingga untuk saat ini menggunakan vaksin yang belum terdistribusi. Maka kami pakai lebih dulu,” imbuh dia.

Ganjar menilai vaksinasi anak dinilai lebih mudah dilakukan di sekolah. Sebab, anak-anak tinggal dipanggil ke sekolah dan disuntik di sana.

Caranya mudah, anak-anak tinggal diundang lalu datang ke sekolah kemudian divaksin.

Salah satunya siswa kelas V SDN Podosugih 03, Khabiburrahman, mengaku tidak takut divaksin agar tidak tertular Covid-19.

“Rasanya tidak sakit. Disuntik (vaksin) agar tidak terkena Covid-19,” ujar Khabib yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola, saat berdialog dengan Ganjar.(*)