Semarang Buka Program Kemasan Gratis Bagi UMKM, Begini Caranya

22 Maret 2022 08:00

GenPI.co Jateng - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang kembali memberikan fasilitas kemasan gratis untuk 1.000 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tahun ini.

Hal ini sebagai upaya penguatan ekonomi Kota Semarang melalui peningkatan kapasitas UMKM.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, mengatakan pentingnya memfasilitasi kemasan gratis untuk UMKM.

BACA JUGA:  Ini Lokasi Parkir Elektronik Baru di Kota Semarang, Tarifnya Flat

Menurut, dengan kemasan yang baik, diharapkan UMKM dapat memiliki nilai tambah dalam menjual produknya.

"Pada dasarnya Pemkot Semarang melalui Dinkop UMKM memberikan pelatihan untuk sedulur-sedulur UMKM bisa memahami, desain kemasan sangat berpengaruh dalam meningkatkan penjualan,” kata Hendi, dikutip semarangkota.go.id, Selasa (22/3).

BACA JUGA:  17 Dosen Unnes Tiba-Tiba Dipanggil Polrestabes Semarang, Ada Apa?

Bagi pelaku UMKM yang ingin mengikuti program tersebut dapat mendaftar melalui formulir online yang telah disediakan oleh Dinkop UMKM Kota Semarang.

Pendaftarannya bisa melalui smg.city/kemasangratis.

BACA JUGA:  Duh! DLH Semarang Semprit PT Ini Gegara Cemari Sungai Silandak

“Jadi silahkan isi form online yang sudah disediakan untuk memanfaatkan program ini,” imbuh dia.

Sementara itu, Sub Koordinastor Fasilitasi Usaha Mikro Dinkop UMKM Kota Semarang, Rahmad Aji Maulana, menjelaskan ada syarat harus dipenuhi pelaku UMKM supaya bisa mengakses fasilitas ini.

UMKM yang ingin mendaftar harus terlebih dahulu memiliki nomor PIRT atau Perizinan Produk Industri Rumah Tangga.

“Jadi untuk program kemasan gratis dari Pak Wali ini sifatnya adalah peningkatan kapasitas, sehingga UMKM yang diikutkan adalah yang telah berjalan usahanya. Harapannya dengan syarat telah adanya PIRT dalam form online yang tertera, program ini dapat tepat sasaran,” ungkap Aji.

Aji menerangkan program untuk UMKM ini supaya produk mereka bisa dipasarkan di toko modern dan mal.

Maka dari itu, kemasan produk harus dibuat semenarik mungkin agar disukai konsumen.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG