GenPI.co Jateng - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang bakal melonggarkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
Saat ini PTM di Kota Semarang berlangsung 2 hari dalam 1 pekan.
Rencananya pelonggaran PTM ini menjadi 3 hari dalam 1 pekan pada Desember mendatang.
"Kalau sudah memungkinkan Desember bisa kami tambah harinya, tapi tetap disesuaikan kondisi sekolah," kata Kepala Disdik Kota Semarang, Gunawan Satpogiri, dikutip semarangkota.go.id, Jumat (26/11).
Selain itu, ke depan sekolah juga diperbolehkan menambah jam pelajaran.
Hal ini sesuai ketentuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Pada praktiknya sekarang, PTM berlangsung selama 4 jam pelajaran.
Selanjutnya sekolah boleh menambah 2 jam pelajaran sehingga menjadi 6 jam pelajaran dalam sehari.
Gunawan menjelaskan Disdik telah menyampaikan kebijakan PTM baru ini kepada pihak sekolah.
Dengan bertambahnya jam pelajaran, maka sekolah juga diperbolehkan memberi waktu istirahat di tengah PTM.
"Misal, istirahat makan dikasih waktu seperempat jam tidak apa-apa, tetap pakai prokes," papar dia.
Di sisi lain, pihaknya memastikan protokol kesehatan (prokes) tetap berjalan.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, menambahkan pihaknya masih fokus terhadap pelaksanaan PTM di Kota Semarang.
"Siswanya semakin mengenal sekolah dan gurunya. Gurunya juga bisa memberikan ilmu kepada siswa dengan baik dan tentu harus tetap sehat. Ini yang terus kita pantau dan sidak," jelas dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News