GenPI.co Jateng - Universitas Diponegoro (Undip) semarang menerima 2.000 mahasiswa baru (maba) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Faisal, mengatakan 2.000 maba dari jalur SNMPTN itu merupakan 20 persen dari total kuota 10.000 maba tahun ini.
Dia menjelaskan ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi calon mahasiswa agar bisa lolos seleksi melalui jalur SNMPTN.
Persyaratan itu di antaranya siswa harus memiliki prestasi secara akademik.
Hal ini penting mengingat penerimaan jalur ini mengacu pada nilai rapor siswa dan prestasi penunjang lainnya.
Nilai ini akan menjadi dasar Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTPMT) menerima peserta sebagai maba.
“Tidak ada prioritas asal daerah, semua berdasarkan prestasi siswa dan prestasi sekolah,” kata Faisal, dikutip Undip.ac.id, Sabtu (15/1).
Kemudian siswa mendaftar pada program studi yang sebidang, misal kelas IPA pada SMA mengambil prodi kelompok IPA.
“Kelas IPS mengambil kelompok IPS dan kelas Bahasan mengambil kelompok Bahasa,” kata Faisal.
Sebelum memilih prodi, Faisal merekomendasikan agar siswa berkonsultasi terlebih dahulu dengan guru BK setempat.
Hal ini agar prodi yang dipilih sesuai dengan minat dan bakat siswa serta menekan persaingan ketat peserta dari sekolah yang sama.
Selain itu, siswa diperbolehkan mengunggah sertifikat prestasi non akademik sebagai poin tambahan.
Faisal menambahkan animo setiap prodi bervariasi saban tahunnya.
“Untuk mengetahui animo bisa diakses pada laman pmb.undip.ac.id,” tutur dia.
Sebagai informasi, berikut ini adalah beberapa prodi dengan jumlah animo peserta pada 2021, meliputi Psikologi 1.750 peserta, Ilmu Komunikasi 1.387 peserta, Huku 1.378 peserta, Kedokteran 1.433 peserta, Kesehatan Masyarakat 1.354 peserta dan Keperawatan 1.191 peserta.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News